Rabu 08 Mar 2017 19:32 WIB

Chevron Bahas Perkembangan Bisnis di Kantor Wapres

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Chevron
Foto: indomigas.com
Chevron

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menerima kunjungan Presiden Eksplorasi dan Produksi Chevron Asia Pasifik Steve W. Green di Kantor Wakil Presiden. Pertemuan tersebut membahas mengenai perkembangan bisnis Chevron di Indonesia.

Senior Vice President Chevron Indonesia Yanto Sianipar mengatakan, kedatangan Steve Green menemui wakil presiden untuk menyampaikan beberapa update mengenai perkembangan bisnis Chevron di Indonesia. Menurut Yanto, Chevron ingin meneruskan kerja sama yang baik dengan Pemerintah Indonesia untuk menghasilkan energi yang selamat, handal, dan efisien untuk kepentingan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

"Kami ingin menunjukkan kepada Pemerintah Indonesia bahwa Chevron sudah 90 tahun lebih ada di Indonesia, dan mengapresiasi partnership yang dijalankan," ujar Yanto di Jakarta, Rabu (8/3)

Dengan kerja sama yang baik tersebut, proyek-proyek Chevron berjalan juga dengan baik. Selain itu, produksi bisa berjalan baik, dan biaya operasi juga bisa diturunkan sehingga menguntungkan bagi pemerintah dan Chevron.

"Kalau kita berhasil meningkatkan produksi dan mengurangi biaya, itu win win keuntungan untuk kedua belah pihak atau mutual win win untuk Chevron dan Indonesia," kata Yanto.

Selain itu, pertemuan tersebut juga membahas mengenai perkembangan proyek Indonesia Deepwater Development (IDD) di Bangka, Selat Makassar. Yanto mengatakan, fase pertama IDD sudah berproduksi sejak tahun lalu dan produksinyaa kini berjalan dengan baik. Terkait dengan perpanjangan kontrak Blok Rokan, Yanto menjelaskan, Chevron terus beroperasi sebaik-baiknya dalam masa kontrak yang sekarang.

"Kami sudah terus berusaha untuk memenuhi harapan pemerintah dalam kontrak Rokan sekarang ini. Itu yang kita sampaikan pada Pak Jusuf Kalla," ujar Yanto.

Yanto menambahkan, wakil presiden sangat menghargai usaha Chevron untuk terus meningkatkan produksi dan mengurangi biaya operasi di Indonesia termasuk kerja sama yang saat ini dijalin dengan pemerintah. Menurutnya, wakil presiden berharap Chevron dapat terus berkomitmen untuk menyediakan energi yang efisien dan handal untuk Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement