Rabu 11 Jan 2017 14:49 WIB

Pelayanan Bagi Disabilitas Jadi Prioritas KCJ di 2017

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Hazliansyah
KA Commuterline
Foto: Antara
KA Commuterline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT. KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) terus meningkatkan pelayanan seiring dengan peningkatkan jumlah penumpang commuterline atau kereta listrik (KRL). Salah satunya pemenuhan fasilitas bagi penumpang disabilitas.

Direktur Utama PT KCJ Muhammad Nurul Fadhila menyatakan, guiding block telah dipasang di 35 stasiun demi memudahkan penumpang disabilitas. "Kami sadar makin ke sini makin banyak saudara-saudara kita yang disabilitas naik KRL, maka pemasangan guiding block sangat dibutuhkan sebagai penunjuk jalan," ujar Muhammad Nurul Fadhila, Rabu (11/1).

Pemenuhan fasilitas bagi penumpang disabilitas sebelumnya sudah dipenuhi di seluruh stasiun. Berupa media informasi dalam bentuk audio serta visual. Melalui petugas informasi, papan informasi KRL, serta sejumlah rambu.

KCJ juga membuat jalur khusus berupa bidang miring untuk penumpang berkursi roda. Pemenuhan seluruh fasilitas itu akan terus berlanjut di seluruh stasiun KRL Jabodetabek. "Kami harap ini bagian dari bentuk respons positif pada pelanggan. Pelayanan bagi disabilitas akan menjadi prioritas kami pada 2017," tegas Muhammad.

Ia menambahkan, untuk beberapa stasiun yang belum mempunyai fasilitas khusus disabilitas, KCJ sudah menempatkan petugas pelayanan yang siap membantu selama beraktifitas di stasiun. Kini tersedia pula sekitar 13 pos kesehatan di 22 stasiun. KCJ menugaskan 71 petugas medis yang siap memberikan pertolongan pertama saat ada keadaan darurat di stasiun.

KCJ sendiri mengoperasikan 886 perjalanan per hari dengan 76 rangkaian (loop). Diharapkan ke depannya bisa terus bertambah. Hingga kini KCJ dikatakan Muhammad memiliki total 81 rangkaian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement