REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO --  Pertamina Wilayah Pemasaran Jateng, tetap akan menambah pasokan BBM di seluruh SPBU. Ini dilakukan meski kondisi jalan di jalur utama wilayah eks Karesidenan Banyumas banyak yang mengalami rusak parah.

Sales Executive BBM Retail V Pertamina, Warih Wibowo, menyatakan pasokan BBM yang akan diperbanyak terutama untuk BBM gasoline jenis premium, pertalite dan pertamax. "Untuk BBM jenis gasoline ini kita menambah pasokan hingga 30 persen dari konsumsi bulan sebelumnya," jelasnya, Kamis (15/12).

Sedangkan untuk BBM jenis non gasoline, seperti biosolar dan dexlite, tambahan pasokannya hanya sekitar 5 persen. "Kita memang lebih banyak menambah pasokan gasoline, karena kita jenis kendaraan yang diperkirakan akan meningkat lalu lintasnya adalah jenis kendaraan pribadi berbahan bakar gasoline. Sedangkan untuk kendaraan jenis bus, kami kira tidak terlalu meningkat," jelasnya.

Dengan peningkatan pasokan 30 persen untuk gasoline, Warih menyatakan, penambahan pasokannya akan mencapai sekitar 3.200 kiloliter. Hal ini berdasarkan perhitungan bahwa konsumsi gasoline pada bulan November 2016 tercatat sebesar 13.800 kiloliter.

Ketua Hiswana Migas Banyumas Anas Pribadi menyatakan, menjelang liburan akhir tahun dan awal tahun ini, seluruh SPBU di wilayah eks Karesidenan Banyumas siap untuk melayani para pemudik. "Dengan penambahan pasokan sebesar 30 persen untuk gasoline dan 5 persen untuk non gasoline, saya kira cukup untuk memenuhi kebutuhan," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika