REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Paramount Land kembali menghadirkan Super Produk Investasi atau Super PI tahap 2 dengan jaminan 100 persen pasti menguntungkan. Produk serupa pernah diluncurkan pada Oktober 2016 di Gading Serpong.
Pada tahap kedua ini, produk yang ditawarkan berupa kavling premium siap bangun di klaster-klaster unggulan Paramount Land di lokasi strategis. "Kami mencermati daya beli konsumen di tengah kondisi bisnis properti saat ini lebih berhati-hati dan selektif untuk membeli atau berinvestasi," ujar Managing Director Paramount Land Andreas Nawawi lewat keterangan tertulis, Kamis (8/12).
Andreas menjelaskan, untuk menjawab kebutuhan ini, produk Super PI dipersiapkan dengan jaminan keuntungan bagi investor. Jika salah satu pertimbangan dalam investasi properti adalah lokasi, maka prospek di Gading Serpong, Tangerang, dinilai akan sangat menarik untuk jangka panjang.
Dijelaskan Andreas, ada beberapa strategi investasi properti yang sebenarnya cukup sederhana tapi berpotensi menghasilkan keuntungan. Sehingga menurut dia, keputusan membeli properti adalah berdasarkan dari momentum, manajemen, dan lokasi.
Direktur Paramount Land, Aryo Tri Ananto mengatakan, kavling-kavling Super PI tahap kedua ini ditawarkan dengan jumlah unit yang sangat terbatas. "Harganya juga menarik yaitu mulai Rp 575 jutaan, dengan jaminan kenaikan harga 26 persen dalam dua tahun," kata Aryo.
Klaster-klaster Paramount Land yang tersedia di Gading Serpong dalam "Super PI", yaitu Menteng Village dengan ukuran 12x15 meter persegi, dan Milano Village 6x8 meter persegi dan 8x8 meter persegi. Kemudian Samara Village 7x9 meter persegi, 8x10 meter persegi, dan 9x12 meter persegi, Alicante Village 8x18 meter persegi, 10x18 meter persegi, dan 12x18 meter persegi, dan Menaggio Village seluas 8x17 meter persegi.
"Yang kami maksud dengan jaminan adalah bahwa kalau harganya tidak naik, pembeli boleh membatalkan pembelian dan kami akan mengembalikan investasinya," kata Aryo.
Konsumen atau investor, kata dia melanjutkan, juga dapat mengalihkan pembelian kavling ke orang lain tanpa biaya pengalihan. Investasi semacam ini lebih potensial dan rendah risiko. Namun, jika ingin membangun kavling tersebut sebagai rumah tinggal, konsumen tetap bisa mendapatkan insentif 10 persen dari harga transaksi. Semua itu menurut Aryo, akan menguntungkan karena biaya pembangunan rumah berkurang dan mereka dapat memprioritaskan alokasi dana untuk hal lainnya.