Senin 05 Dec 2016 13:59 WIB

Krakatau Steel Pasok Baja untuk Proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Nur Aini
PT Krakatau Steel
PT Krakatau Steel

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek II segera dilakukan. Untuk proyek ini, PT Krakatau Steel Tbk (KS) turut ambil andil untuk mempercepat proses pembangunan.

Direktur PT Krakatau Steel, Sukandar mengatakan, proyek jalan tol tersebut menggunakan baja dari Krakatau Steel sebanyak lebih dari 240 ribu ton. Angka ini optimis dapat dipenuhi KS mengingat produksi lebih dari 400 ribu ton baja keluar dari pabrik di Cilegon tersebut tiap bulannya.

Sukandar mengatakan, baja yang digunakan dalam proyek ini memiliki rentang 60 meter, bukan 30 meter yang biasa digunakan dalam proyek tol. Hal tersebut membuat penggunaan tiang jauh lebih sedikit. Dengan rentangan baja yang lebih panjang, kata dia, juga akan dapat mempercepat waktu konstruksi dan mengurangi kemacetan pada saat pembangunan.

"Sehingga bisa lebih singkat," ujar dia saat ditemui di Gedung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR), Jakarta, Senin (5/12).

Ini merupakan proyek jalan tol pertama yang melibatkan penggunaan baja Krakatau Steel. Ia berharap ke depannya akan terus menjalin kerja sama dengan berbagai proyek Kementeria PUPR lainnya.

Selain proyek jalan tol, pihaknya juga berpartisipasi untuk pembangunan tower transmisi listrik 46 ribu kilometer sirkit (KMS). Dalam proyek ini,  kebutuhan baja mencapai 800 ribu ton selama lima tahun ke depan. "Itu sudah berjalan, kami sudah mulai kirim dan Desember ini lebih banyak lagi," katanya.

Tower transmisi listrik tersebut merupakan bagian dari target pemerintah untuk program listrik 35 ribu megawatt. Sedikitnya ada 14 pabrik tower yang ditunjuk PLN untuk mendukung upaya tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement