Jumat 25 Nov 2016 04:22 WIB

ICD Danai Sektor Energi Terbarukan

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Budi Raharjo
Pembangkit listrik
Foto: Fouri Gesang Sholeh/Antara
Pembangkit listrik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- The Islamic Corporation for The Development of the Private Sector (ICD) telah memperpanjang pembiayaan jangka menengah sebesar 25 juta dolar AS bagi perusahaan Calik Enerji Sanayi ve Ticaret AS yang merupakan anak usaha dari Calik Holding. Dana tersebut akan digunakan oleh perseroan untuk mengembangkan sektor energi terbarukan di Turki.

Chief Executive Officer ICD dan General Manager Khaled Mohamed Al-Aboodi menyambut baik kesempatan untuk kerja sama pendanaan ini, apalagi ICD juga merupakan mitra leasing venture di Albania melalui Banka Kombetare Tregtare. Ke depan, ICD dan Calik Group akan selalu mencari peluang untuk melakukan diversifikasi kemitraan.

“Kami sangat senang bisa mendukung kegiatan Calik Group di sektor energi terbarukan, yang dapat berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan di negara-negara anggota kami,” ujar Khaled dalam siaran pers yang diterima Republika, Kamis (24/11).

Calik Enerji merupakan pemain global di sektor energi yang sudah berkembang di Turki, Eropa Timur, Timur Tengah, Afrika Utara, dan negara-negara GCC serta CIS. Selain itu, Calik Enerji juga kuat di bisnis energi listrik, proyek infrastruktur, dan distribusi gas di Turki. Perusahaan ini memiliki rekam jejak yang mengesankan dan unggul dalam operasional.

Chairman Calik Hodling Ahmet Calik mengatakan, pembangunan yang berkelanjutan menjadi fokus bagi perusahaan. Dia menyambut baik kerja sama dengan ICD karena memiliki misi yang sama yakni mempromosikan pengembangan sektor swasta di seluruh negara-negara muslim.

“Saya yakin, kolaborasi antara Calik Group dan ICD akan memainkan peran kunci dalam mempromosikan pembangunan, pertumbuhan, dan kesejahteraan di Turki dan negara lainnya,” ujar Ahmet.

Belum lama ini perseroan telah menandatangani perjanjian kemitraaan strategis dengan Mitsubishi Corporation untuk pengembangn proyek infrastruktur dan energi di EropaTimur, Timur Tengah, Afrika, serta negara-negara GCC dan CIS. Selain itu, Calik Enerji juga telah membangun Al Khairat Power Plant sebesar 1.250 MW. Pembangunan power plant tersebut meraih penghargaan untuk kategori Industrial Plant dan juga disebut sebagai Leading Industrial Project pada 2014.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement