REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka kinerja ekspor dan impor Indonesia Agustus ini yang kembali mencatatkan surplus pada Kamis (15/9). Nilai neraca perdagangan Indonesia bulan ini mengalami surplus 293,6 juta dolar AS, dipicu oleh surplus sektor nonmigas sebesar 921,3 juta dolar AS.

Namun di sisi lain sektor migas justru mengalami defisit 627,7 juta dolar AS. Capaian surplus neraca perdagangan ini sekaligus menjaga kinerja positif ekspor impor Indonesia sejak awal tahun. Artinya sepanjang tahun ini neraca perdagangan masih surplus.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Sasmito Hadi Wibowo menyebutkan, dari sisi volume perdagangan pada Agustus ini surplus 30,9 juta ton. Angka ini didorong oleh surplus neraca volume perdagangan nonmigas sebesar 31,6 juta ton, meski sektor migas defisit 759,8 ribu ton.

Secara rinci, nilai ekspor Agustus tahun ini mencapai 12,63 miliar atau naik 32,54 persen dibanding nilai ekspor Juli 2016. Sementara dibandingkan Agustus 2015 nilainya menurun 0,74 persen.

Sementara itu ekspor nonmigas Agustus mencapai 11,5 miliar dolar AS, naik 34,84 persen dibanding Juli lalu. Demikian juga dibandingkan ekspor Agustus tahun lalu, capaian ekspor Agustus naik 2,76 persen.

Sasmito mengatakan, secara kumulatif nilai ekspor Indonesia pada Januari hingga Agustus 2016 mencapai 91,73 miliar atau menurun 10,61 persen dibanding periode yang sama tahun 2015. Demikian juga dengan ekspor nonmigas yang mencapai 83,11 miliar dolar AS atau menurun 7,32 persen.

Dari capaian ekspor kali ini, negara tujuan ekspor nonmigas teratas masih diduduki oleh Amerika Serikat, Cina, dan Jepang. Ekspor ke AS mencapai 1,36 miliar dolar AS, sementara ekspor ke Cina dan Jepang masing-masing mencapai 1,36 miliar dolar AS dan 1,17 miliar dolar AS.

Sementara itu, nilai impor Indonesia pada Agustus 2016 ini mencapai 12,34 miliar dolar AS atau naik 36,84 persen apabila dibandingkan capaian impor pada Juli tahun ini. Sedangkan bila dibandingkan dengan Agustus tahun lalu, impor bulan Agustus tahun ini mengalami penurunan 0,49 persen.

BPS juga merilis, impor nonmigas Agustus tahun ini mencapai 10,58 miliar dolar AS atau naik 40,90 persen jika dibandingkan Juli sebelumnya. Demikian pula bila dibandingkan dengan Agustus 2015, capaian Agustus mengalami kenaikan 2,84 persen.

Sedangkan impor migas Agustus 2016 mencapai 1,76 miliar dolar AS atau naik 16,55 persen jika dibandingkan Juli sebelumnya, dna turun 16,71 persen dibandingkan Agustus tahun lalu.

Secara kumulatif nilai impor Januari hingga Agustus tahun ini mencapai 87,35 miliar dolar AS atau turun 9,42 persen dibanding periode yang sama tahun 2015. Kumulatif nilai impor terdiri dari impor migas sebesar 11,96 miliar dolar AS, turun 31,64 persen, dan non migas sebesar 75,39 miliar dolar AS atau turun 4,49 persen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika