Kamis 15 Sep 2016 06:31 WIB

Harga Minyak Dunia Terus Anjlok

Red: Nur Aini
Harga minyak merosot (ilustrasi)
Foto: IRAQENERGY.ORG
Harga minyak merosot (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Harga minyak dunia terus anjlok pada Rabu (14/9), setelah data resmi menunjukkan pasokan mingguan yang lebih besar dari perkiraan dalam produk-produk bahan bakar minyak AS.

Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan dalam laporan mingguannya persediaan sulingan (destilat) AS, yang termasuk minyak diesel dan minyak pemanas, naik 4,6 juta barel dalam pekan yang berakhir 9 September, dibandingkan ekspektasi analis kenaikan 1,5 juta barel, Rabu. Sementara itu, stok bensin AS naik 567 ribu barel pekan lalu, juga mengalahkan perkiraan pasar.

Namun demikian, persediaan minyak mentah AS jatuh 559 ribu barel pekan lalu. Para analis telah memperkirakan akan bertambah 3,8 juta barel. Harga patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober turun 1,32 dolar AS menjadi menetap pada 43,58 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, harga patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman November turun 1,25 dolar AS menjadi ditutup pada 45,85 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange. Pada Selasa, harga minyak turun karena kekhawatiran tentang kelebihan pasokan global terus membebani pasar. Badan Energi Internasional (IEA) mengatakan dalam laporan September, pertumbuhan permintaan minyak global melambat pada kecepatan yang lebih cepat dari yang diperkirakan,

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement