REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mendominasi nominator Kompetisi Pariwisata Halal Nasional (KPHN) 2016 kategori Daya Tarik Wisata Terbaik. “Dari 16 nominator, delapan atau separoh di antaranya berlokasi di NTB,” Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal (TP3H) Kementerian Pariwisata Riyanto Sofyan pekan lalu.
Riyanto menambahkan, berbagai obyek wisata itu tersebar di Lombok Tengah, Lombok Timur maupun Lombok Utara. “Provinsi-provinsi lain yang juga menempatkan wakilnya sebagai nominator kategori Daya Tarik Wisata Terbaik adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Aceh,” ujar Riyanto.
Kompetisi Pariwisata Halal Nasional 2016 sudah dimulai sejak Juli 2016 dengan tahapan pendaftaran, saat ini sudah tersaring sebanyak 111 nominator. Mereka memperebutkan Anugerah Pariwisata Halal Terbaik yang terbagi dalam 15 kategori.
Sebanyak 111 nominator tersebut akan dipilih oleh masyarakat melalu sistem e-voting mulai 26 Agustus hingga 15 September 2016 melalui website www.halaltourism.id, atau www.mlife.id, atau svy.mk/2bZnYK2. “Pengumuman pemenang direncanakan 19 September 2016 dan penganugerahan Anugerah Pariwisata Halal Terbaik direncanakan akhir September 2016,” ujar Riyanto Sofyan.
Nominator Kompetisi Pariwisata Halal Nasional (KPHN) 2016
Kategori Daya Tarik Wisata Terbaik:
• Air Terjun Senaru - Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat
• Air Terjun Sendang Gile & Tiru Kelep –Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat
• Candi Borobudur - Magelang, Jawa Tengah
• DesaAdat Sade - Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
• Desa Karang Bajo – Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat
• Islamic Centre - Mataram, Nusa Tenggara Barat
• Jawa Timur Park Group – Jawa Timur
• Karimun Jawa - Jawa Tengah
• Masjid Kuno Bayan - Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat
• Masjid Raya Baiturrahman Aceh – Aceh
• Museum Kapal PLTD Apung– Aceh
• Museum Rumah Adat– Aceh
• Museum Sangiran - Sragen, Jawa Tengah
• Museum Tsunami – Aceh
• Pantai Mawun - Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
• Gunung Rinjani - Nusa Tenggara Barat