REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan tim ekonomi Kabinet Kerja hasil perombakan terbaru lebih baik dan kuat dari formasi sebelumnya.
"Dengan tim yang sekarang, cara pandangnya tidak terlalu berbeda dengan lain," kata Darmin ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (28/7).
Namun, dia belum bisa mengemukakan program-program prioritas tim ekonomi mengingat para menterinya masih baru menjabat. "Biarkan duduk bersama dulu, yang jelas sedang fokus pada APBN 2016 dan APBN 2017," kata Darmin.
Presiden Joko Widodo merombak kabinetnya dengan mengganti posisi sejumlah menteri terutama yang terkait dengan bidang perekonomian. Salah satunya, Presiden Jokowi menunjuk Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro yang digeser menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional menggantikan Sofyan Djalil.
Darmin meminta agar pandangan mengenai tim ekonomi pemerintah jangan sebatas kerja sektor keuangan dan pembangunan nasional saja, tetapi juga sektor lain yang koheren. "Tim ekonomi jangan cuma lihat sekadar keuangan dan Bappenas saja, tapi ada juga dari perdagangan, industri, pertanian, infrastruktur, dan lain-lain," kata dia.