Selasa 14 Jun 2016 12:32 WIB

Pegadaian akan Hidupkan Kembali Gadai Barang Gudang

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
Petugas menunjukan emas batangan atau logam mulia produksi Aneka Tambang di Pegadaian, Jakarta, Senin (14/4).
Foto: Republika/Prayogi
Petugas menunjukan emas batangan atau logam mulia produksi Aneka Tambang di Pegadaian, Jakarta, Senin (14/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pegadaian (Persero) Tbk berencana menghidupkan kembali gadai barang gudang. Direktur Utama Pegadaian, Riswinandi menjelaskan, hal ini untuk menghidupkan gadai di daerah-daerah yang memiliki kapasitas besar untuk barang gudang.

"Diupayakan supaya gadai awalnya barang gudang, kita lagi coba hidupkan lagi. Karena kapasitas pegadaian di daerah-daerah kan gudang, ada cukup banyak. Seperti sepeda ontel, elektronik, HP. Di daerah-daerah, petani itu gadai traktor-traktor," ujar Riswinandi saat ditemui di Jakarta, Senin (13/6) malam.

Menurut Riswinandi, selain karena kapasitas gudang Pegadaian di daerah yang cukup besar, pihaknya juga mempertimbangkan dari kebutuhan masyarakat. Karena banyak masyarakat yang membutuhkan modal kerja dan yang dimiliki untuk digadai bukan emas. "Makanya pegadaian ikut melayani juga. Kita hidupkan lagi," imbuhnya.

Hingga saat ini gadai barang kantong atau emas masih menjadi primadona karena harganya yang terus meningkat. Hal ini menurutnya karena perekonomian masyarakat mulai membaik, dan emas memiliki nilai taksiran lebih tinggi.

Pegadaian mencatat outstanding gadai per akhir pekan lalu mencapai Rp 33,6 triliun dari target Rp 35 triliun. Dengan gadai emas mencapai porsi 95 persen. Sedangkan pada Desember 2015 outstanding gadai mencapai Rp 30,9 triliun.

Meski baru memasuki pertengahan tahun, outstanding gadai emas hampir mencapai target. Menurut Riswinandi ini merupakan tren menjelang hari raya. Namun, setelah lebaran, gadai emas akan cenderung turun.

"Karena memang banyak orang gadai untuk modal usaha. Menjelang lebaran kan usaha orang macam-macam. Abis lebaran itu dia akan tebus. Yang punya perhiasan dia akan pakai, punya jaminan lain mungkin motor juga dipakai saat lebaran," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement