REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -– Grup retail Gap Inc pada Kamis (19/05) mengatakan mereka akan menutup 75 tokonya tahun seiring penjualan yang merosot. Toko yang ditutup itu termasuk 53 outlet brand Old Navy di Jepang.
Seperti dikutip AFP, retailer berbasis di San Francisco itu juga memperingatkan bahwa mereka mungkin tidak bisa mencapai perkiraan pendapatan sebelumnya untuk tahun ini. Itu mengingat beberapa hambatan yang menghantam industri pakaian.
Hal itu dikemukakan saat Gap mengumumkan penurunan pendapatan kuartal pertama.
“Old Navy akan menggeser fokusnya ke pasar yang paling menguntungkan bagi pertumbuhan brand tersebut,” kata perusahaan tersebut untuk menjelaskan penutupan toko mereka di Jepang.
Mereka menunjuk pada pasar Amerika Serikat (AS) dan Meksiko serta Tiongkok saat mereka berfokus pada Old navy, brand dengan harga termurah.
Gap mengatakan bahwa Jepang “masih menjadi pasar penting” dengan keberadaan lebih dari 200 toko Gap dan Banana Republic.
Penutupan itu, ditujukan untuk memangkas biaya keseluruhan, juga akan mencakup outlet Banana Republic, sebagian besar di antaranya di pasar internasional, walaupun lokasinya tidak disebutkan secara rinci.