REPUBLIKA.CO.ID, MANHATTAN -- Direktur Eksekutif Apple Inc Tim Cook berkomitmen meningkatkan dividen setiap tahun, Jumat (26/2). Langkah ini dirancang untuk memberikan kepercayaan dan menyenangkan investor.
Selain itu, keinginan untuk meningkatkan dividen juga menjadi pertanda perusahaan teknologi yang paling terkenal di dunia ini masih mampu bersaing dengan perusahaan lain.
Dengan kekhawatiran yang terus meningkat, pertumbuhan iPhone telah mencapai puncaknya. Hal ini memicu spekulasi Apple mulai mengalami masa pertumbuhan yang berakhir.
Pada Januari, Apple diperkirakan mengalami penurunan pendapatan pertama mereka dalam 13 tahun dan dilaporkan paling lambat pada pengiriman iPhone yang diakibatkan pasar Cina yang menunjukkan tanda-tanda melemah.
Namun, Apple memperkenalkan dividen tunai reguler pada 2012 setelah tidak membayar sejak 1995. Bahkan tahun lalu dibayarkan 1,98 dolar AS per saham dalam bentuk dividen tunai atau 11,4 miliar dolar AS secara keseluruhan.
Berbicara pada pertemuan tahunan perusahaan di Kalifornia, Cook juga mengatakan Apple adalah pendukung setia untuk privasi pelanggan dan keselamatan pribadi.