REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah menilai baik proyeksi terjadinya deflasi pada Februari 2016. Kendati demikian, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) juga menilai jika deflasi terjadi secara berturut-turut dapat menyebabkan resesi.
Ia menjelaskan, deflasi dapat membantu untuk menyeimbangkan terjadinya inflasi tahunan. Menurut dia, kondisi ekonomi saat ini pun masih cukup stabil.
"Deflasi artinya ekonomi kita, ya sekali-kali ada baiknya untuk mengurangi inflasi tahunan, tapi jangan deflasi 3 bulan berturut-turut bisa jadi resesi, berarti bisa justru menurun kegiatan ekonomi," kata JK, di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (26/2).
Seperti diketahui, Bank Indonesia (BI) memperkirakan terjadinya deflasi pada Februari 2016. Hal ini dipicu menurunnya berbagai harga kebutuhan pokok. Deflasi diperkirakan terjadi sebesar 0,13 persen.