Selasa 16 Feb 2016 23:16 WIB

Bank Sumsel Babel Siap ‘Melantai’ di BEI

Rep: maspriel aries/ Red: Taufik Rachman
Para pelaku pasar modal mengamati pergerakan perdagangan saham perdana tahun 2016 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (4/1).   (Republika/Agung Supriyanto)
Para pelaku pasar modal mengamati pergerakan perdagangan saham perdana tahun 2016 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (4/1). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID,  PALEMBANG --- Rencana Bank Sumsel Babel “melantai” di Bursa Efek Indonesia (BEI) segera terwujud. Pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Selasa (16/2) para pemegang saham menyetujui rencana PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel) melakukan initial public offering (IPO).

“Pemegang saham pada RUPS mendorong Bank Sumsel Babel segera Go Public. Bursa Efek Indonesia juga telah menyatakan Bank Sumsel Babel sangat potensial untuk masuk dalam bursa. Ini dilihat dari pertumbuhan indikator penyehatan perbankan yang terus bergerak positif dibandingkan perbankan lainnya,” kata Muhammad Adil Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Selasa (16/2).

Kepada wartawan Adil menjelaskan, BEI menilai ada dua bank daerah yang potensial untuk melantai di bursa saham, Bank Sumsel Babel dan Bank DKI. “Selama tahun 2015 Bank Sumsel Babel dinilai lebih sehat, baik dari pertumbuhan laba yang melebihi target,” ujarnya usai RUPS yang dihadiri pemegang saham Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan Gubernur Babel Rustam Effendi.

Muhammad Adil mengungkapkan, dengan listing di BEI  bank Sumsel Babel bisa memanfaatkan dana masyarakat dalam mendukung pengembangan bisnis perusahaan. “Para pemegang sahamd dari pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten dan kota di Sumsel dan Babel sepakat memasukkan langkah penawaran saham perdana atau IPO ke dalam rencana bisnis Bank Sumsel Babel ke depan,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement