Selasa 27 Oct 2015 10:28 WIB

Bursa Global Berikan Tekanan ke IHSG

Karyawan melintas didepan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (15/4).(Republika/ Yasin Habibi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Karyawan melintas didepan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (15/4).(Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Selasa (27/10), dibuka melemah sebesar 25,23 poin seiring dengan sebagian pelaku pasar saham yang mengambil posisi lepas saham.

IHSG BEI dibuka melemah sebesar 25,23 poin atau 0,54 persen menjadi 4.666,47. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 6,47 poin (0,80 persen) menjadi 806,42.

"Laju IHSG tertahan seiring dengan sebagian aksi pelaku pasar saham yang mengambil posisi ambil untung memanfaatkan penguatan harga saham beberapa hari sebelumnya," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Selasa (27/10).

Ia menambahkan bahwa kondisi bursa saham global yang mayoritas mengalami tekanan menambah sentimen negatif bagi IHSG BEI. Kondisi global yang kurang kondusif itu memicu sebagian pelaku pasar mengamankan aset sahamnya dengan melakukan aksi jual agar nilai aset tidak tergerus.

"Meski terjadi pembalikan arah ke area negatif, namun tampaknya IHSG masih berpotensi untuk bergerak ke area positif menyusul beberapa data hasil kinerja emiten pada kuartal III tahun ini yang cukup positif. Diprediksi IHSG akan berada pada rentang 4.621-4.705 poin," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement