Selasa 06 Oct 2015 18:44 WIB
BJB Syariah

BJB Syariah Luaskan Jaringan untuk Dongkrak Aset

Rep: Sandy Ferdiana/ Red: Rahmat Santosa Basarah
Peresmian Pembukaan KC Jakarta Soepomo bank bjb syariah oleh ASDA bidang Perekonomian Jakarta Selatan, Djauhari  yang didamping Direktur Dana dan Jasa Yana Iriana.
Peresmian Pembukaan KC Jakarta Soepomo bank bjb syariah oleh ASDA bidang Perekonomian Jakarta Selatan, Djauhari yang didamping Direktur Dana dan Jasa Yana Iriana.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kehadiran Bank BJB Syariah (BJBS) di Jakarta selatan mendapat apresiasi dari pemerintah daerah setempat. Menurut Asisten Daerah Bidang Perekonomian Jakarta Selatan Djauhari, keberadaan BJBS di Jakarta selatan akan menjawab kebutuhan warga akan layanan perbankan syariah. 

Ungkapan Djauhari itu dilontarkan saat meresmikan Kantor BJBS Cabang Jakarta di Jl. Prof. Soepomo SH No. 72A, 72B dan 73C, Kelurahan Manteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (5/10). Sebelumnya, KC BJBS terletak di Menara Bidakara II, Jakarta. 

Djauhari mengatakan, Jakarta selatan merupakan daerah yang strategis dalam mengembangan bisnis perbankan syariah. Dia mengakui, saat ini masih banyak masyarakat yang mengharapkan layanan perbankan syariah.  ''Keberadaan kantor cabang ini merupakan komitmen BJBS dalam melayani masyarakat Jakarta selatan,’’ ujar dia, belum lama ini. 

 

Direktur Dana dan Jasa Bank BJB Syariah Yana Iriana mengaku, pengembangan jaringan kantor merupakan salah satu strategi bisnis BJBS. Dia mengatakan, strategi itu pula menjadi salah satu pemicu tumbuhnya volume bisnis BJBS.  Kata Yana, aset BJBS hingga triwulan II/2015 telah mencapai Rp 6,26 triliun, atau tumbuh 24 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2014. Kata dia, pertumbuhan aset itu ditopang oleh pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) dan pembiayaan.

Realisasi DPK hingga triwulan II/2015, papar dia, mencapai Rp 5,15 triliun atau tumbuh 70 persen //year on year// (yoy) dibandingkan triwulan yang sama tahun 2014 yang hanya Rp 3,03 triliun. Sementara sektor pembiayaan, papar dia, BJBS telah menyalurkan sebesar Rp 4,99 triliun atau tumbuh 30,7 persen (yoy) dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014 yang hanya Rp 3,8 triliun.

‘’Kami pun di triwulan II ini mampu menghimpun laba perseroan mencapai Rp 1,4 miiliar,’’ tutur Yana. Dalam memberikan layanan kepada nasabah, pihaknya hingga kini memiliki delapan  kantor cabang, 54 kantor cabang pembantu (KCP), dua gerai, dan satu kantor kas. Sementara ATM  BJBS, ungkap dia, bisa digunakan pada 59 ribu jaringan ATM bersama. Kartu ATM BJBS pun dapat digunakan pada 67 ribu jaringan ATM dan 270 ribu mesin EDC pada //merchant// yang berlogo Prima Debit di seluruh Indonesia.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement