Senin 06 Jul 2015 13:42 WIB

Mayoritas Warga Yunani Menolak Tuntutan Kreditur

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Djibril Muhammad
Yunani gelar referendum setelah gagar bayar utang ke IMF.
Foto: Currencies.co.uk
Yunani gelar referendum setelah gagar bayar utang ke IMF.

REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Yunani akhirnya mampu memutuskan masa depannya sendiri, Senin (6/7). Warga Yunani bersuka cita setelah melihat hasil referendum. Sebelumnya jajak pendapat memprediksi 61 persen akan memilih menolak tuntutan kreditur untuk menaikan pajak dan memotong uang pensiunan.

Seorang guru Yunani Stathis Efthimiadis (47 tahun) mengatakan hasil referendum adalah sebuah pesan bahwa mereka tidak takut dengan tekanan apapun. Baik tekanan dari seluruh Eropa maupun dari negara mereka sendiri.

Pihaknya tidak percaya dengan berkata tidak pada referendum akan memaksa Yunani tak lagi menggunakan euro. Warga Yunani optimis PM Alexis Tsipras akan kembali ke meja perundingan sehingga mampu mendapatkan bailout baru.

"Pekan depan pemerintah Yunani memiliki kesempatan dengan hasil referendum dan berharap negosiasi dapat dilakukan dengan demokrasi dan hal yang sama," ujar Konstantinos Petras (65 tahun) pensiunan mekanik. Petras mengatakan rela uang pensiunannya telah dipotong beberapa tahun terakhir karena berharap bank akan beroperasi tak lama lagi.

Dia berpikir kartu atmnya tetap akan berfungsi tanpa uang tunai. Namun ternyata bank telah memblokir kartu atm nya juga setelah pembatasan pengambilan uang tunai.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement