REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (PPHP) membuka pasar murah di Gedung Sentral Promosi dan Pemasaran Produk Pertanian Nusantara (SP4N).
Pasar murah ini akan berlangsung hingga 11 Juli 2015 mendatang.
"Selain harganya lebih murah, produk yang dipasarkan di sini berkualitas dan berasal dari para petani lokal," kata Direktur Jenderal PPHP Yusni Emilia Harahap, Jumat (19/6).
Keberadaan pasar murah juga menjawab kekhawatiran masyarakat akan kelangkaan bahan pangan sepanjang Ramadhan. Ditegaskannya, bahan pangan cukup dan harganya pun terjangkau.
Direktur Pengembangan Usaha dan Investasi (PUI) Ditjen PPHP Kementan Jamil Musanif turut melaporkan, pasar murah akan dibagi dalam empat kloter dan akan dibuka setiap hari kecuali tanggal 24 dan 30 Juni serta 6 Juli karena pergantian peserta di gerai.
Disebutkannya, kloter pertama akan dimeriahkan dengan acara buka bersama dengan 100-150 anak yatim pada 19-23 Juni, disusul kloter dua dengan penyelenggaraan lomba adzan untuk anak-anak dilanjutkan acara buka bersama pada 25-29 Juni. Kloter ketiga akan dibuka pada 1-5 Juli, dimeriahkan dengan acara buka bersama anak yatim.
"Sesi terakhir pada 7-11 Juli ditutup dengan penyelenggaraan lomba MTQ Juz Amma untuk anak-anak," tuturnya.