REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Menteri ESDM Sudirman Said membantah menggebrak meja saat melakukan rapat kerja dengan Komisi VII DPR melakukan rapat kerja dengan agenda pembahasan asumsi makro RAPBN 2016 pada hari Kamis (11/6).
"Tegas, iya. Tapi tidak ada gebrak meja sebagaimana dikabarkan. Menteri ESDM tidak ada gebrak meja ya", ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Dadan Kusdiana di sela-sela Sosialisasi Energi Terbarukan di Cirebon, Sabtu (13/6).
Pada saat rapat Sudirman menyatakan bahwa dirinya dengan tegas menjelaskan sekaligus mengonfirmasi bahwa tidak ada sistem yang salah, hanya memang belum waktunya mendapatkan angka yang final untuk besaran lifting.
Hal itu dilakukan Sudirman saat sesi pemaparan yang secara khusus membahas lifting minyak, namun saat itu terjadi beberapa interupsi dari anggota dewan. "Kan sudah jelas ya, menteri juga menegaskan bahwa industri minyak dan gas bumi di bawah kontrol dan pengawasannya, perbedaan data antara SKK Migas dengan KKKS, bukan berarti sistem hulu migas tidak tertata dengan baik," katanya.
Selanjutnya Dadan juga menambahkan bahwa Menteri ESDM sepenuhnya bertanggung jawab dalam mengelola sektor ESDM, termasuk pembinaan di SKK Migas dan KKKS-nya.