REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, MANAMA -- Bahrain akan menyiapkan negaranya menjadi pusat investasi utama di ranah regional dan internasional. Hal itu disampaikan Menteri Perindustrian dan Perdagangan negara kepulauan di Teluk Persia itu, Zayed Al Zayani.
Kementerian tengah berfokus pada pengembangan ekonomi nasional dengan merampingkan prosedur investasi asing. Dilansir dari Gulf Daily News (GDN), Bahrain juga menciptakan kesempatan kerja yang lebih luas untuk warganya.
"Bahrain selalu terbuka bagi investasi asing. Tantangan kami terpusat pada pembenahan tatanan hukum dan undang-undang, baik nasional maupun internasional,” ujarnya.
Menteri mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mendukung pengembangan ekonomi tersebut, agar dapat menjadi negara tujuan investasi ideal Al Zayani mengungkapkan hal tersebut dalam sesi majelis yang diselenggarakan oleh Capital Club Bahrain Financial Harbour.
Selain itu, ia juga membahas strategi nasional untuk meningkatkan sektor pariwisata dan perdagangan. Al Zayani menuturkan, pertumbuhan industri pariwisata Bahrain ditopang oleh dua pilar utama, yakni investasi dan tren regional dan internasional. Kekayaan sejarah dan keramahan penduduk juga mendukung pariwisata nasional Bahrain.
"Pemerintah akan lebih fokus pada pengembangan secara holistik dan pembangunan infrastruktur yang diperlukan untuk menarik dan mendukung investor lokal dan internasional," kata Al Zayani.
Ikuti Whatsapp Channel Republika