REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran telah diterima sebagai anggota pendiri bank infrastruktur dan investasi (AIIB) yang didirikan di Cina.

Hal itu dilaporkan kantor berita Xinhua, Selasa (7/4) yang dikutip Tasnimnews.

Keputusan untuk menerima Iran tersebut dibuat oleh anggota lain termasuk Cina, Inggris, Prancis, India dan Italia.

Disebutkan bahwa Uni Emirat Arab juga diterima sebagai anggota pendiri.

AIIB dilaporkan merupakan sebagi pesaing utama Bank Dunia dan Bank Investasi Asia yang didominasi Amerika Serikat dan Jepang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika