Kamis 02 Apr 2015 23:05 WIB

PLN: 2015, tak Ada Kenaikan TDL 1300 Hingga 2000 VA

 Dirut PLN yang baru Sofyan Basir.
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Dirut PLN yang baru Sofyan Basir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dirut PT PLN (Persero) Sofyan Basir memastikan tarif dasar listrik (TDL) untuk pelanggan 1.300 VA hingga 2.000 VA tidak akan mengalami kenaikan. Ia juga memastikan TDL dari 1300-2000 VA takkan naik  hingga Desember 2015.

"Tarif listrik pelanggan 1.300 VA-2.000 VA serta konsumen rakyat kecil tidak akan dinaikkan. Kalaupun ada penyesuaian hanya dikenakan kepada pelanggan golongan besar," kata Sofyan, usai menghadap Menteri BUMN Rini M Soemarno, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis.

Menurut Sofyan, kunci dari tidak dinaikkan tarif listrik golongan tertentu tersebut karena kemampuan perseroan menciptakan efisiensi. "Obatnya efisiensi," ujarnya.

Ia mencontohkan, di Medan pembangkit PLTU dan PLTG milik PLN sudah berjalan dengan baik dan ditargetkan akhir April 2015 sudah menghasilkan listrik dengan kapasitas 300 MW dan pada Juni mencapai 800 MW.

Saat bersamaan pembangunan transmisi di Buleleng, Bali diharapkan juga bisa ditarik dan rampung sehingga PLTU Buleleng, sudah bisa mengaliri listrik di wilayah itu."PLTU sudah segera beroperasi, sehingga pembangkit tenaga diesel yang menggunakan BBM bisa dimatikan," ujarnya.

Demikian juga PLTU Senipah di Balikpapan, Kalimantan Timur telah beroperasi, sehingga saat ini tidak ada lagi masalah kelistrikan, bahkan pasokannya sudah surplus. Sofyan menambahkan, efisiensi yang diperoleh dari pembangkit di Medan bisa mencapai Rp 6 triliun - Rp 7 triliun per tahun, sedangkan di Bali mencapai Rp 3 triliun - Rp 4 triliun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement