Kamis 19 Mar 2015 17:00 WIB

BRI akan Terbitkan Obligasi Rp 12 Triliun

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan/ Red: Satya Festiani
Bank Rakyat Indonesia
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Bank Rakyat Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Rakyat Indonesia (BNI) Persero Tbk akan menerbitkan obligasi berkelanjutan mulai tahun depan. Rencananya, obligasi yang akan diterbitkan senilai Rp 12 triliun.

Direktur BRI Haru Koesmahargyo mengatakan, obligasi akan diterbitkan secara berkelanjutan pada 2016-2018. ''Kurang lebih Rp 12 triliun,'' kata dia, Kamis (19/3) siang.

Menurut Haru, penerbitan obligasi tersebut akan melihat kebutuhan kredit dan diversifikasi liabilities BRI.

Telah terjadi perombakan dalam jajaran direksi dan komisaris Bank Rakyat Indonesia (BRI). Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Kamis (19/3) memutuskan, perubahan Dewan Komisaris dan Direksi. Sehingga susunan Dewan Komisaris dan Direksi BRI setelah berakhirnya RUPST menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama/Komisaris Independen  : Mustafa Abubakar*

Wakil Komisaris Utama    : Gatot Trihargo*

Komisaris Independen    : Fuad Rahmany*

Komisaris Independen    : Ahmad Fuad

Komisaris Independen    : Adhyaksa Dault

Komisaris Independen    : Sony Keraf*

Komisaris     : Vincentius Sony Loho

Komisaris      : Jeffry W. Wurangian*

Komisaris     : Gatot M. Suwondo*

Direksi

Direktur Utama     : Asmawi Syam*

Wakil Direktur Utama    : Sunarso*

Direktur      : Djarot Kusumayakti

Direktur      : Gatot Mardiwasisto

Direktur      : A. Toni Soetirto

Direktur      : Randi Anto

Direktur      : Susy Liestiowaty*

Direktur      : Zulhelfi Abidin*

Direktur      : Donsuwan Simatupang*

Direktur      : Haru Koesmahargyo*

Direktur      : Mohammad Irfan*

*efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit & proper test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement