REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Bank sentral AS, the Federal Reserve, memangkas proyeksi dividen empat bank besar. Hal itu ditujukan agar empat bank tersebut dapat cukup kuat bertahan di tengah kondisi ekonomi saat ini.
The Fed meminta Goldman Sachs Group Inc, Morgan Stanley, dan JPMorgan Chase & Co yang dinilai memiliki risiko yang besar dalam perdagangan untuk menurunkan target dividen dan pembelian saham kembali. Revisi rencana bisnis tersebut membuat bank-bank tersebut lulus simulasi resesi.
Sementara itu, Bank of America Corp diminta untuk memperbaiki kontrol internal dan model data. The Fed masih menyetujui rencana bisnis mereka setelah adanya simulasi tersebut.
"Bank of America mengalami defisiensi dalam proses perencanaan modal," ujar the Fed, Rabu (11/2).
Kegagalan empat bank mendapatkan persetujuan the Fed memperlihatkan adanya perpecahan antara bank-bank Wall Street dengan regulatornya mengenai kecukupan modal untuk menghadapi krisis.
The Fed mulai melakukan stress test tersebut pada 2009 ketika banyak bank-bank besar AS yang berjuang membayar dana talangan usai Lehman Brothers runtuh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
