Demi Tol Trans Sumatera, KLH Siap 'Bebaskan' Lahan Hutan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU-Pera) dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berkoordinasi menyiapkan proyek pembangunan kawasan ekonomi Tol Trans Sumatera pada akhir kuartal I Tahun 2015 atau awal April mendatang.

Maka, urusan pembebasan lahan pun menjadi faktor vital. Untuk itu, anggaran sebesar Rp 110 Miliar telah dialokasikan. "Jumlah itu adalah bagian dari Rp 5 Triliun yang diperuntukan kementerian kami untuk pembebasan lahan," kata Menteri PU-Pera Basuki, Rabu (25/2).

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar berkomitmen akan membantu memuluskan proses pembebasan lahan jika proyek tersebut melewati kawasan hutan. "Kalau pembebasan lahan terkait kawasan, kami bisa tangani," kata dia.

Sebab pembangunan jalan tol menyangkut hajat hidup orang banyak, serta merupakan agenda bersama pemerintah. Sehingga menurutnya semua sektor harus sinergi demi mendukung keberhasilannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika

1	Tak Perlu Charger, Tukar Baterai Mobil Listrik Hanya Butuh Waktu 100 Detik
2	Kemenkeu Pastikan PPN pada Transaksi QRIS tidak Dibebankan ke Konsumen
3	BPKH Gandeng Jamdatun untuk Perkuat Pengelolaan Dana Haji
4	Kemenkeu Siapkan Kategori Barang yang Kena PPN 12 Persen, Komisi XI: Harus Cermat
5	Jaga Akuntabilitas dan Pengawasan Keuangan Haji , BPKH Gelar Sosialisasi Antikorupsi
6	Kolaborasi BRI dan KAI, Transaksi Digital di Loko Café dan Resto on Train Makin Mudah
7	Sarinah Targetkan 350 Ribu Pengunjung selama Periode Nataru

Demi Tol Trans Sumatera, KLH Siap 'Bebaskan' Lahan Hutan

Dirut DAMRI Sebut Tiket Transportasi Umum tidak Kena PPN 12 Persen

Hakim: Negara Rugi Rp 300 Triliun Akibat Kasus Korupsi Timah

Operator Beri Diskon Bagi Kendaraan yang Melintasi Tol Cimanggis-Cibitung

KSEI: Investor Pasar Modal RI Capai 14,58 Juta SID per 29 November

PHE Temukan Cadangan Minyak Baru di Sumatra Selatan