Selasa 13 Jan 2015 17:58 WIB

Marwan: Desa Paling Miskin Mendapat Dana Paling Besar

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan dana desa yang disiapkan pemerintah sebesar Rp 20 triliun akan dibagikan kepada sekitar 73 ribu desa di seluruh Indonesia. Jumlahnya bisa berbeda-beda setiap desa.

Marwan mengatakan ada formula untuk menghitung berapa besaran dana yang diterima setiap desa. Yakni jumlah penduduk, luas wilayah, dan tingkat kemiskinan.

"jadi yang yang paling banyak dapat dana desa itu yang jumlah penduduknya paling banyak, luas wilayah paling luas, dan tingkat kemiskinan paling tinggi," kata Marwan di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Selasa (13/1) sore.  Akan tetapi, ujar Marwan, kalau mau dipukul rata, setiap desa mendapat sekitar Rp 240-270 juta.

Dia menambahkan pemerintah menargetkan setiap desa mendapat dana sebesar Rp 1,4 miliar. Karena itu, dana desa akan terus ditambah setiap tahunnya.

"Tahun 2016 nanti anggarannya ditambah lagi, begitu juga tahun-tahun selanjutnya. Kurang lebih dalam empat tahun sudah selesai untuk Rp. 1,4 miliar tersebut," ucapnya.

Seperti diketahui, pemerintah memutuskan untuk menambah dana desa menjadi Rp 20 triliun melalui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Perubahan 2015. Jumlah ini naik Rp 11 triliun dari yang telah ditetapkan pada APBN 2015 sebesar Rp 9 triliun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement