Senin 03 Nov 2014 19:29 WIB

JK Bilang BBM Naik November, Menko Perekonomian: Tidak Perlu Ditanggapi

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Sofyan Djalil
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Sofyan Djalil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil menyebut belum ada kepastian terkait waktu kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubdisi. Padahal, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) mengatakan BBM akan naik pada November ini.

"BBM naik November? Tidak perlu ditanggapi," ujar Sofyan kepada wartawan di Kantornya, Senin (3/11).

Mantan menteri BUMN tersebut belum bisa memberikan tanggapan karena menurutnya  hingga kini belum ada keputusan resmi terkait BBM. Baik itu mengenai waktu kenaikan dan juga besaran harga.

"Nanti saja ya, kalau memang sudah diputuskan sehingga sudah pasti. Tunggu saja. Maaf saya buru-buru," kata Sofyan.

Seperti diketahui, bocoran mengenai kenaikan harga BBM pada bulan ini diungkapkan Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Senin (3/11) siang. Menurutnya, kenaikan harga BBM subsidi ini akan dilakukan usai Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) telah tersebar di seluruh Indonesia.

"Pokoknya bulan ini," singkat JK  ketika ditanya mengenai waktu kenaikan harga BBM.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement