REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) merealisasikan ekspansi usaha ke Myanmar dengan membangun gedung prestisius Pyay Tower & Residences, Yangon dengan total nilai kontrak 125 juta dolar AS.
Siaran pers WIKA, di Jakarta, Kamis menyebutkan, penandatanganan kesepakatan perjanjian pembangunan dilakukan di Singapura (11/9), antara Direktur Operasi III WIKA Destiawan Soewardjono, dan Chairman NTD Pte. Ltd., Rick Goh, dan Ye Myat Thu, Project Director NTD.
Direktur Utama WIKA yang turut menyaksikan kesepakatan kerja sama itu menuturkan bangga menjadi bagian dalam proyek yang kelak akan menjadi landmark Yangon yang tumbuh pesat.
Pyay Tower yang berada di "prime area" Yangon terdiri atas 23 lantai dan 3 basement. Lantai 1 hingga lantai 5 adalah area komersial dengan standard B+. Sementara lantai 6 hingga lantai 23 diperuntukkan bagi perkantoran.
Proyek ini dikerjakan selama 36 bulan kalender dihitung sejak Oktober 2014-Oktober 2017.
Lingkup pekerjaan meliputi, civil works , arsitektural, mekanikal elektrikal, dan plumbing.
Bagi WIKA, ini adalah kali pertama berkerja sama dengan Noble Twin Dragon Pte. Ltd.
"Kami dengan tim yang ada akan berusaha dengan sebaik-baiknya. Saya berharap hasilnya baik sesuai yang diharapkan sehingga kerja sama ini akan terus berlanjut dengan baik," ujar Bintang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika