REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sampai dengan akhir semester pertama 2014, PT Prudential Life Assurance membayarkan klaim senilai Rp 1,3 triliun. Total klaim yang dibayar perusahaan itu meningkat 23 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Klaim itu di luar jumlah penarikan polis, penutupan polis atau polis telah berakhir (withdrawal, surrender, maturity). Jika diikutsertakan, total klaim yang dibayarkan perusahaan mencapai Rp 4,6 triliun. Klaim ini turun 2,9 persen.
"Ini merupakan indikator nasabah semakin memahami pentingnya mempertahankan polis dalam jangka panjang," tulis pernyataan Prudential dalam siaran persnya, Kamis (4/9).
Total premi lanjutan Prudential sampai dengan akhir semester pertama meningkat 27,2 persen menjadi Rp 7,6 triliun. Kondisi pasar yang menantang dan fokus masyarakat pada pemilu di kuartal pertama tahun ini tidak membuat nasabah menahan kebutuhannya terhadap perlindungan.
Pertumbuhan premi mendorong total pendapatan premi tumbuh 6,4 persen dibandingkan periode yang sama pada 2013 menjadi Rp 12,6 triliun. Namun, pendapatan premi bisnis baru turun 14,7 persen menjadi Rp 5 triliun.
Pada semester pertama 2014, Prudential Indonesia menambah jumlah kantor pemasaran mandiri sebanyak 44 kantor. Sehingga total keseluruhan mencapai 371 kantor.
Ini sejalan dengan upaya Prudential untuk melayani nasabah dengan lebih baik. Termasuk mempermudah nasabah dalam mendapatkan informasi mengenai kebutuhan pengelolaan keuangan, serta memberikan bantuan terkait polis di mana diperlukan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika