REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Electronic City Tbk (ECII) membukukan laba komprehensif sampai dengan akhir Juni 2014 senilai Rp 60,366 miliar. Laba per saham perusahaan elektronik ini sebesar Rp 45 per saham.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/8), laba perseroan mengalami penurunan sebesar 22,14 persen bila dibandingkan dengan laba hingga akhir Juni 2013. Penurunan laba bersih disebabkan tingginya beban usaha perseroan. "Beban usaha sebesar Rp 155,67 miliar atau meningkat 86,3 persen," kata Direktur Akuntansi dan Keuangan Electronic City Made Agus Dwiyanto dalam laporan keuangannya.
Meskipun laba turun, perseroan membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 15 persen. Pendapatan perseroan senilai Rp 1,006 triliun sepanjang semester pertama 2014. Pendapatan diraih melalui penjualan barang elektronik bermerek, persewaan, komisi penjualan barang konsinyasi dan pendapatan lainnya.
Penjualan barang elektronik bermerek memberikan kontribusi terbesar terhadap pendapatan, yaitu sebesar 96,12 persen dari total pendapatan. Persewaan berkontribusi 3,6 persen. Pendapatan sewa merupakan sewa operasi atas area untuk display barang elektronik dan foodcourt.
Sisanya dikontribusi dari komisi penjualan barang konsinyasi dan pendapatan lainnya, yaitu masing-masing senilai Rp 1,483 miliar dan Rp 1,424 miliar. Komisi penjualan barang konsinyasi berkisar antara 4,5 persen sampai 10 persen dari nilai penjualan. "Seluruh pendapatan diperoleh dari transaksi dengan pihak ketiga," kata Made.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
