REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Mantan Menteri Keuangan India, P Chidambaram menyambut senang pembentukan Bank Pembangunan BRICS yang dipelopori oleh lima negara anggota, yaitu Brasil, Rusia, India, Cina (Tiongkok), dan Afrika Selatan. Rencana yang diprakarsai oleh United Progressive Alliance (UPA) tahun lalu itu telah mencapai puncaknya di Brasil pada Selasa kemarin.
"Saya senang rencana UPA di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Afrika Selatan telah mencapai kesepakatan untuk mendirikan bank pembangunan baru," ujar Chidambaram, dilansir dari Indian Express, Kamis (17/7).
Menteri keuangan dari negara-negara BRICS telah meramu ide dan membahasnya disela-sela pertemuan G-20 beberapa waktu lalu. Bank Pembangunan BRICS akan menyediakan dana hingga 100 miliar dolar AS untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur dikelima negara.
"Saya sangat senang semua isu yang beredar telah diselesaikan dengan kesepakatan bersama kelima negara. Kelimanya akan memberikan kontribusi jumlah modal bank yang sama dan memiliki hak suara yang sama sebagai anggota pendiri bank," tambah Chidambaram.
Bank ini akan berkantor pusat di Shanghai, sedangkan India akan menjadi presiden pertama bank. Tak lupa, Chidambaram menyampaikan selamat kepada pemerintahan negara-negara BRICS serta juru runding yang telah membuahkan keberhasilan dalam negosiasi ini.