Selasa 01 Jul 2014 13:12 WIB

Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 69,9 Juta Dolar AS

Rep: Friska Yolandha/ Red: Nidia Zuraya
Ekspor-impor (ilustrasi)
Ekspor-impor (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Mei 2014 mengalami surplus sebesar 69,9 juta dolar AS. Neraca volume mengalami surplus sebesar 35,25 juta ton.

Surplus neraca perdagangan diperoleh dari besarnya ekspor dibandingkan impor selama Mei 2014. Ekspor Mei mencapai 14,83 miliar dolar AS. Sementara, impor Mei sebesar 14,76 miliar dolar AS. "Permintaan ekspor masih cukup tinggi," kata Kepala BPS Suryamin, Senin (1/7).

Ekspor Mei mengalami pertumbuhan 3,73 persen bila dibandingkan dengan April 2014. Namun secara year on year, ekspor mengalami penurunan sebesar 8,11 persen.

Total ekspor sejak Januari 2014 mencapai 73,42 miliar dolar AS. Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, ekspor sampai Mei mengalami penurunan 3,79 persen.

Sementara, impor Mei 2014 mengalami penurunan 9,23 persen bila dibandingkan dengan April 2014. "Kalau dibandingkan dengan Mei 2013, impor turun 11,43 persen," ujar Suryamin.

Impor sejak Januari sampai Mei 2014 mengalami penurunan 5,76 persen menjadi 74,24 miliar dolar AS. Dengan demikian, neraca perdagangan secara kumulatif masih mengalami defisit sebesar 824,2 juta dolar AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement