REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Anak perusahaan PT Berdikari (Persero), PT Berdikari United Livestock (PT BULS) terus berupaya memenuhi kebutuhan daging nasional.
Tahun ini, PT BULS berencana menambah jumlah indukan sapi sebanyak 5 ribu ekor dan penggemukan sebanyak 9 ribu ekor.
Direktur Utama PT BULS Ria Kusumaningrum berharap PT BULS bisa diandalkan menjadi sumber bibit sapi berkualitas tinggi yang bisa mendukung percepatan swasembada daging sapi.
Hal itu diantaranya dilakukan dengan menyediakan bibit-bibit dan bakalan sapi untuk kawasan Indonesia Timur, dan untuk membantu penyediaan sapi di Pulau Jawa.
"Kami akan terus menambah jumlah indukan sapi karena kami telah berkomitmen membangun industri peternakan, dan memasok kebutuhan daging nasional," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (22/2) malam.
Hingga kini, PT BULS sudah melakukan supply kebutuhan bibit sapi ke berbagai provinsi seperti Maluku Utara, Papua Barat, Kalimantan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, DKI Jakarta dan Jawa Barat.
PT Berdikari (Persero) sendiri akan menambah sapi penggemukan sebanyak 30 ribu ekor yang dipelihara di kandang Jawa Barat dan Banten. Ria menyebut dalam menjalankan industrinya, PT BULS menerapkan teknologi Inseminasi Buatan (IB) dan Embrio Transfer (ET) yang bekerja sama dengan Kementerian Pertanian dan pemerintah daerah setempat untuk mendapatkan sapi berkualitas tinggi.
Pihaknya juga menggagas perkebunan kemitraan bersama masyarakat untuk menunjang pakan sapi. Kegiatan ini bertujuan melibatkan masyarakat sekitar. Dengan melibatkan warga sekitar diharapkan dapat membangun ekonomi warga di sekitar peternakan tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
