REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Lembaga pemeringkat Fitch Ratings memberi peringkat BBB terhadap obligasi global berdenominasi dolar AS yang akan diterbitkan Indonesia. Outlook peringkat ini stabil.
Fitch memberikan peringkat tersebut terhadap obligasi global yang akan jatuh tempo pada 2024 dan 2044. Peringkat akhir ditetapkan setelah lembaga pemeringkat tersebut memperoleh seluruh dokumen dan informasi resmi.
Ada beberapa hal yang mendorong keputusan peringkat tersebut. "Peringkat BBB mencerminkan pertumbuhan ekonomi Indonesia," ujar analis Fitch Thomas Rookmaaker, dalam keterangan yang diterima ROL, Selasa (7/1).
Pertama, Fitch menilai ekonomi Indonesia lebih kuat dan stabil bila dibandingkan negara lain. Kedua, meskipun defisit fiskal melebar, Fitch menilai defisit tersebut masih terkontrol.
Faktor ketiga, defisit transaksi berjalan yang terjadi mengakibatkan Indonesia rentan terhadap sentimen investor asing. Hal tersebut mengakibatkan arus modal keluar. "Namun sejauh ini pemerintah mampu memitigasi dampak eksternal tersebut," ujar Roomkaaker.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
