REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA – Sepanjang kunjungan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Pacfic Economic Cooperation di Nusa Dua, Bali, Presiden Meksiko HE Enrique Peña Nieto dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengadakan pertemuan bilateral. Kedua pimpinan negara setidaknya menandatangani lima nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama.
Pertama, Indonesia dan Meksiko sepakat bekerja sama di bidang penerbangan. Ini dalam rangka kedua negara menyambut perkembangan positif dalam hubungan ekonomi, khususnya dagang, sehingga harus membuka pasar. Kerja sama layanan penerbangan ini menggunakan konsep government to governmet dan juga business to business. Harapannya, perusahaan penerbangan kedua negara bisa menindaklanjuti kerja sama tersebut
Kedua, Indonesia dan Meksiko setuju untuk protokol perubahan persetujuan penghindaran pajak berganda dan pencegahan pengelakan pajak. Hal ini merujuk pada penandatanganan sebelumnya di Los Cabos pada 6 September 2002.
Ketiga, Indonesia dan Meksiko akan kerja sama kredit ekspor. “Kerja sama ini akan dilakukan antara Eximbank dengan Bancomex,” ujar kedua kepala negara dalam pernyataan bersama di Nusa Dua, Bali, Senin (7/10).
Keempat, kerja sama di bidang kesehatan antara Kementerian Kesehatan Indonesia dengan Kementerian Kesehatan Meksiko. Kelima, kerja sama di bidang pariwisata, antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia dengan Kementerian Pariwisata Meksiko.