Kamis 05 Sep 2013 08:10 WIB

Penjualan Smartphone Global Tahun Ini Lampaui 1 Miliar Unit

Telepon Selular (ponsel) di salah satu pusat penjualan ponsel di Jakarta.  (ilustrasi)
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Telepon Selular (ponsel) di salah satu pusat penjualan ponsel di Jakarta. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Penjualan smartphone atau telepon pintar global diperkirakan akan melampaui satu miliar pada 2013, didorong oleh perangkat telepon seluler murah dan kenaikan di pasar negara berkembang, sebuah perusahaan riset mengatakan Rabu.

International Data Corp. (IDC) mengatakan pihaknya memperkirakan pasar smartphone tumbuh 40 persen tahun ini, dan kemungkinan akan tumbuh menjadi 1,7 miliar per tahun pada 2017.

Secara keseluruhan penjualan ponsel akan tumbuh 7,4 persen, berbalik naik dari hampir datar pada 2012, kata IDC . Total penjualan ponsel diperkirakan menjadi sekitar 1,8 miliar, dengan lebih dari separuhnya dari jumlah itu adalah segmen smartphone.

Pertumbuhan smartphone adalah hasil dari berbagai faktor, termasuk penurunan subsidi perangkat dari operator, terutama di pasar ekonomi yang mapan, serta berbagai pertumbuhan smartphone sub-200 dolar AS.

"Dua tahun lalu, pasar smartphone di seluruh dunia 'main mata' dengan pengiriman setengah miliar unit untuk pertama kalinya -- hanya dalam waktu dua tahun naik dua kali lipat menyoroti bahwa smartphone telah berada di mana-mana," kata Ramon Llamas, manajer penelitian ponsel IDC.

"Smartphone telah berubah dari alat komunikasi mutakhir menjadi komponen penting dalam kehidupan sehari-hari miliaran konsumen."

Pada 2017, smartphone diharapkan akan mengambil alih hampir semua penjualan di sebagian besar negara-negara maju, menurut Kevin Restivo dari IDC.

"Subsidi perangkat (handset) agresif operator, penurunan harga, kesadaran konsumen yang lebih tinggi, dan banyaknya perangkat akan berarti hampir semua ponsel yang dikirim ke negara-negara maju akan menjadi telepon 'pintar'," katanya.

"Namun, volume pengiriman smartphone akan didominasi oleh pasar negara berkembang, seperti Cina, meskipun persentase smartphone terhadap keistimewaan telepon tidak akan tinggi."

Llamas mengatakan sistem Android Google akan tetap menjadi platform teratas, diikuti oleh iOS dari Apple. "Masih harus dilihat bagaimana masa depan Windows Phone dan BlackBerry masing-masing yang akan mengumumkan versi terbaru mereka," kata llama.

"Windows Phone telah sedikit di depan dari BlackBerry selama paruh pertama 2013, dan kami percaya bahwa itu akan berlanjut di masa mendatang. Namun, secara keseluruhan pengiriman akan terus membuntuti Android dan iOS."

Perkiraan IDC menunjukkan pangsa pasar Windows Phone akan meningkat menjadi 10,2 persen pada 2017 dari 3,9 persen tahun ini, sementara pangsa Android akan merosot menjadi 68 persen dari tahun ini 75 persen. Sementara Apple diperkirakan mengalami kenaikan moderat menjadi 17,9 persen dari 16,9 persen, kata IDC.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement