REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Regulator keuangan New York sedang menyelidiki perusahaan asuransi Lloyds of London atas dugaan pelanggaran sanksi pemerintah Amerika Serikat (AS) yang melarang bertransaksi dengan Iran. Sebuah sumber mengatakan kepada AFP, Rabu (28/8) waktu setempat, bahwa Departemen Keuangan negara bagian New York sedang mencari informasi tentang penyelidikan internal terhadap Lloyds.

Perusahaan asuransi yang berdomisili di kota New Yor, AS, tersebut diduga telah menerbitkan kontrak asuransi untuk perusahaan perdagangan komoditas Iran. Sumber itu mengatakan telah mengeluarkan sejumlah permintaan informasi penting terkait kontrak reasuransi, dan semua informasi tersebut mengarah kepada penyelidikan khusus terhadap Lloyds.

Kasus ini melibatkan kontrak asuransi untuk pedagang komoditas Glencore Xstrata dan Trafigura Beheer. The Wall Street Journal melaporkan bahwa kasus tersebut difokuskan pada kemungkinan pengiriman alumina ke Iran oleh kedua perusahaan tersebut.

"Regulator sedang meminta informasi tentang penyelidikan internal ini dan khususnua pada dua kontrak tertentu dengan Glencore dan Trafigura, yang telah berhubungan dengan Iran," kata sumber itu.

Sanksi atas Iran, salah satunya berupa pelarangan bagi perusahaan-perusahaan AS atau perusahaan di AS, untuk melakukan transaksi dengan perusahaan yang melakukan bisnis dengan Iran. Sanksi itu diberlakukan untuk menekan Teheran atas pogram nuklir Iran yang dinilai AS dan sekutunya sebagai program pengembangan senjata atom.

Ikuti Whatsapp Channel Republika