Selasa 27 Aug 2013 16:02 WIB

Cina Raup Keuntungan dari Industri Makanan Halal

Rep: Qommaria Rostanti/ Red: Dewi Mardiani
Makanan halal (ilustrasi)
Foto: republika.co.id
Makanan halal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YINCHUAN -- Ibu Kota Wilayah Otonomi Ningxia Hui di Barat Laut Cina, Yinchuan, menuai manfaat besar dari bisnis makanan halal. Bahkan kini Yinchuan menjadi pemasok makanan halal ke Arab Saudi.

Walikota Yinchuan, Ma Li mengatakan untuk merestrukturisasi pasar ekspor, Yinchuan mulai menargetkan masyarakat Muslim dunia dengan mengekspor makanan halal. "Kami ingin mengembangkan titik pertumbuhan pasar baru terutama untuk pasar Timur Tengah, Asia Tenggara dan Asia Tengah," ujarnya seperti dikutip dari China Daily, Senin (26/8).

Ningxia merupakan daerah otonom Cina untuk kelompok etnis Hui yang memiliki hubungan budaya, agama dan bisnis kuat dengan negara-negara Muslim. Meskipun Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Yinchuan tidak dapat bersaing dengan kota-kota pesisir Cina saat ini, namun dengan fokus pada wilayah pasar tertentu, Yinchuan optimis dapat meningkatkan perdagangan.

Ma menyebut adanya globalisasi ekonomi dan integrasi regional, membuat hubungan ekonomi dan perdagangan antara Yinchuan dan dunia Arab semakin dekat. Terbukti, perdagangan bilateral antara Yinchuan dan negara-negara Arab mencapai 1,42 miliar dolar AS pada akhir 2012, naik 3,5 persen dibandingkan 2011.

Industri makanan halal Yinchuan menyumbang 47 persen dari kuota ekspor di wilayah ini tahun lalu. Presiden Perusahaan Makanan Halal Ningxia Jingyitai Co Ltd, Tian Yunhe mengatakan pelancong dari negara-negara Arab ke Yinchuan tertarik membeli tidak hanya kebutuhan sehari-hari seperti sepatu dan pakaian, tetapi juga makanan halal.

"Musim haji ke Makkah meningkatkan permintaan makanan halal di Arab Saudi," ucap Tian. Setiap tahun katering kota dan industri jasa penyedia makanan di Arab Saudi perlu mengimpor sejumlah besar makanan dari negara-negara seperti Cina dan Pakistan yang harganya lebih rendah dibandingkan dengan produk sejenis yang diimpor dari Qatar, Yordania, Mesir dan Aljazair. Harga rendah, pengiriman cepat dan jaringan penjualan langsung sangat penting dalam memenangkan pasar dalam jangka panjang.

Perusahaan tersebut telah menghabiskan waktu lima tahun dengan Universitas Pertanian Cina dan Universitas Ningxia untuk mengembangkan teknologi membekukan makanan yang aman dan nyaman. Ningxia Jingyitai adalah perusahaan pertama di Yinchuan yang menyediakan makanan untuk para jamaah haji di Makkah dengan 380 pekerja. Perusahaan telah membangun gudang dekat Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement