REPUBLIKA.CO.ID, NIGERIA -- Salah satu bank syariah di Nigeria, Jaiz Bank menambah cabang baru di Negara Bagian Katsina, bagian utara negara tersebut. Dengan begitu, jumlah kantor cabang Jaiz Bank saat ini menjadi sepuluh kantor.
Gubernur Negara Katsina, Alhaji Ibrahim Shehu mengatakan Pemerintah Katsina siap bermitra dan mendukungan Jaiz Bank dan lembaga keuangan syariah lainnya. “Kami mendukung lembaga apa saja yang siap berinvestasi di perekonomian sektor riil agar negara mencapai kemakmuran ekonomi yang lebih besar,” ujarnya seperti dikutip Ventures, Senin (22/7).
Menurutnya, warga Katsina dan masyarakat Nigeria bagian lainnya telah melakukan agitasi untuk penyedia layanan keuangan syariah. “Tidak ada keraguan pada warga Katsina terhadap penyedia layanan keuangan yang beroperasi berdasarkan aturan perdagangan dan perdagangan serta sesuai dengan prinsip syariah,” kata Shehu.
Ketua Dewan Direksi Jaiz Bank, Alhaji Umaru Mutallab berterima kasih kepada Shehu dan berjanji bahwa bank akan membantu mengembangkan sektor riil perekonomian Katsina. “Visi kami adalah menjadi penyedia jasa keuangan nonbunga. Kami bermaksud mencapai hal ini dengan menyediakan produk inovatif, bernilai tambah, mempekerjakan orang-orang terbaik serta didukung teknologi,” ucapnya.
Target kami, kata Mutallab, adalah membangun cabang di setiap ibukota negara bagian Nigeria sebelum tahun kelima operasi. Selain Katsina, Jaiz Bank berencana mendirikan cabang tambahan di Bauchi, Zamfara, Sokoto, Kebbi dan Jigawa Serikat serta cabang tambahan terbuka di Universitas Bayero Kano serta Sekretariat Pemerintah Federal Abuja dan Zaria sebelum akhir tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
