Selasa 02 Apr 2013 20:17 WIB

Pabrik Kertas Indonesia Jajaki Investasi di Myanmar

Rep: Nur Aini/ Red: Dewi Mardiani
Menhut Zulkifli Hasan
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Menhut Zulkifli Hasan

REPUBLIKA.CO.ID, NAY PYI TAW -- Perusahaan produksi kertas swasta dari Indonesia akan berekspansi ke Myanmar. Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan mengatakan ada tiga perusahaan yang tengah menjajaki investasi ke Myanmar.

"Saya ajak Sinar Mas, mereka akan kembangkan pulp and paper, ada juga RAPP (Riau Andalan Pulp&Paper) dan APP (Asia Pulp and Paper), " ujarnya di Nay Pyi Taw, Myanmar, Selasa (2/4).

Kementerian Kehutanan, kata Zulkifli, akan memperkuat kerja sama dalam bidang kehutanan dengan Myanmar. Sebelumnya, Indonesia telah membuat kerja sama pada 1990-an bidang kehutanan, terutama untuk tanaman jati. "Kami akan tindaklanjuti MOU untuk yang lebih besar lagi," ujarnya.

Menteri Kehutanan bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa serta 15 BUMN Indonesia mengunjungi Myanmar, Selasa. Mereka akan menjajaki kerjasama di bidang ekonomi terutama untuk investasi, perdagangan, dan jasa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement