REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bumi Plc berencana untuk memindahkan kantornya ke lokasi yang lebih dekat dengan tambang batu bara. Kemungkinan pemindahan akan dilakukan ke Jakarta atau Singapura.
Calon Chief Executive Bumi Plc Brock Gill mengatakan, bisnis akan lebih mudah dijalankan apabila perusahaan dipindahkan ke lokasi yang dekat dengan tambang, alih-alih di London.
"Direksi tidak pernah datang ke tambang secara reguler dan membuat perubahan kebijakan operasional di sana," ujar Gill seperti dilansir laman The Telegraph, Senin (11/2).
Zona waktu yang berbeda antara Indonesia dan Inggris menurutnya akan mengganggu kelancaran bisnis perusahaan tambang tersebut. Oleh karena itu Gill berencana akan memindahkan kantor Bumi, termasuk mendekatkan calon bos Bumi, Wallace King, ke aset perusahaan di Indonesia.
"Rencana saya akan merelokasi kantor di Jakarta atau Singapura. Namun saya akan berada di Kalimantan selama enam bulan pertama nonstop," lanjut Gill yang menghabiskan sebagian hidupnya di Mongolia membangun tambang batubara.
Sebelumnya diberitakan pendiri Bumi Plc Nathaniel Rothschild berencana akan memecat 12 dari 14 direksi pada pertemuan pemegang saham, 21 Februari mendatang. Rothschild akan memasukkan beberapa nama seperti King dan Gill, termasuk dirinya sendiri ke dalam jajaran direksi baru.