Rabu 12 Dec 2012 23:16 WIB

Permintaan Obat Herbal di 2013 Tinggi

Obat herbal.
Foto: herbalandalternativemedicine.com
Obat herbal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Permintaan obat herbal di dalam negeri pada 2013 diperkirakan masih tetap tinggi, karena permintaan pasar cukup besar bahkan obat tersebut menjadi primadona bagi generasi muda dalam menjaga kesehatan.

"Masyarakat sudah teredukasi terhadap produk obat herbal tersebut sehingga menjadi pilihan utama dalam upaya menjaga kesehatannya," kata Managing Director PT Deltomed Laboratories, Mulyo Rahardjo, kepada pers saat peluncuran logo baru perusahaan tersebut di Jakarta, Rabu (12/12).

Menurut Mulyo Rahardjo, masyarakat menyadari pentingnya obat herbal tersebut untuk mengobati penyakit ringan yang diderita, apalagi harga obat tersebut tidak mahal. "Kami optimistis permintaan pasar akan makin meningkat sejalan dengan pertumbuhan penduduk Indonesia yang terus bertambah," ucapnya.

Selain itu, lanjut dia, generasi muda cenderung memilih obat herbal untuk penyembuhan penyakit yang tidak memerlukan dokter dalam waktu cepat. Besarnya permintaan pasar itu didukung pula oleh makin tumbuhnya kelas menengah sebagai generasi muda yang maju, ujarnya.

Pertumbuhan kelas menengah, menurut dia, cukup pesat mencapai 40 persen, karena itu ke depan industri obat herbal akan terus tumbuh lebih baik lagi, ucapnya.

Direktur Bina Pelayanan Kesehatan Tradisional, Alternatif dan Komplementer, Ditjen Bina Gizi dan KIA Kementerian Kesehatan, Abidinsyah Siregar, mengatakan Deltomed sebagai perusahaan nasional yang menjadi mitra program CSR Kementerian Kesehatan berhasil mengangkat profil obat tradisional Indonesia.

Selain itu aktif melakukan edukasi kesehatan lainnya. Jadi dengan identitas baru ini, diharapkan Deltomed dapat memperluas sosialisasi hidup sehat dengan herbal kepada seluruh lapisan masyarakat termasuk generasi muda dan memajukan pelayanan kesehatan tradisional di Indonesia, tuturnya.

Direktur Utama PT Deltomed Laboratories, Nyoto Wardoyo, mengatakan Deltomed terus mengembangkan diri dengan melahirkan inovasi obat herbal sesuai kebutuhan. Modernisasi obat herbal diwujudkan melalui penggunaan teknologi terbaik, proses pengemasan yang higienis dan aman, mudah dijangkau dan dapat dikonsumsi secara praktis oleh semua lapisan masyarakat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement