Ahad 09 Dec 2012 10:07 WIB

Pemerintah Targetkan 20 Juta Wisman 2025

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: Fitria Andayani
Wisatawan asing (ilustrasi)
Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Wisatawan asing (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Pemerintah menargetkan 20 juta kunjungan wisatawan mancanergara (wisman) ke Indonesia pada 2025. Bali diharapkan menjadi motor utama peningkatan kunjungan wisatawan ke tanah air. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa mengatakan, saat ini Bali bersama Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur berada dalam Koridor V Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).  Fokus dari koridor ini adalah gerbang pariwisata dan ketahanan pangan nasional berbasis kelautan.  "Pilar utamanya adalah Bali," tuturn Hatta saat kunjungan kerjanya di Desa Saba, Gianyar, Bali, Sabtu (8/12). 

 

Hatta menjelaskan, Bali memiliki kapasitas untuk mendukung agar target tersebut bisa dipenuhi.  Selain keindahan alamnya, Hatta menyebut Bali dianugerahi oleh masyarakat yang ramah sehingga dapat membuat wisatawan merasa nyaman berkunjung. "Kalau suasana ini bisa dipertahankan, target 20 juta orang wisman) bisa dicapai," katanya.  

Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, jumlah wisman yang berkunjung ke Tanah Air periode Januari-Oktober 2012 mencapai 6,58 juta orang.  Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar lima persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yakni 6,27 juta orang. Sementara target kunjungan wisman untuk 2012 mencapai delapan juta orang.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement