REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Bank Syariah Mandiri (BSM) menargetkan akhir tahun ini perusahaan dapat menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp 1,182 triliun. Hingga Oktober 2012 penyaluran KUR BSM sudah jauh dari target awal.
Direktur Mikro BSM, Hanawijaya, mengatakan hingga 15 November 2012 penyaluran KUR sudah mencapai Rp 1,11 triliun. Sedangkan target yang harus dicapai adalah Rp 750 miliar. "Akhir tahun ini mudah-mudahan bisa tumbuh sedikit lagi," katanya kepada wartawan di Jakarta, akhir pekan lalu.
Outstanding KUR yang telah disalurkan BSM sejak pertama kali diluncurkan pada 2007 adalah Rp 2,6 triliun. Sedangkan akhir tahun lalu oustandingnya mencapai Rp 1,49 triliun. Perseroan fokus menyalurkan KUR karena juga fokus pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
KUR paling besar disalurkan ke sektor pertanian. Rasionya mencapai 33 persen dengan nilai Rp 871,6 miliar. Sektor terbesar kedua adalah perdagangan, yaitu 26 persen. Nilainya mencaiap Rp 679,1 miliar. Sektor terbesar ketiga adalah jasa dan dunia usaha. Rasionya adalah sebesar 17 persen dengan nilai Rp 438 miliar. Jumlah ini merupakan akumulasi dari outstanding KUT sejak 2007.