Rabu 05 Sep 2012 13:45 WIB

Tunas Hasanah BNI Syariah Rp 1,2 M

Petugas melayani nasabah di BNI Syariah, Jakarta.
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Petugas melayani nasabah di BNI Syariah, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hingga Agustus 2012, Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah telah menghimpun 2.000 nasabah tabungan khusus anak, Tunas Hasanah. Tabungan ini menyumbang dana pihak ketiga di BNI Syariah sebesar Rp 1,213 miliar.

Sejak diluncurkan pada awal Juli lalu animo masyarakat terhadap produk ini cukup baik. Hal tersebut terbukti dalam satu bulan bisa menarik nasabah dalam jumlah yang cukup besar.

"Tabungan ini mendapat respon positif dari nasabah untuk mengedukasi anak sejak usia dini," ujar Direktur Bisnis BNI Syariah, Imam T Saptono, dalam siaran pers yang diterima Republika.

Tabungan ib Tunah Hasanah merupakan tabungan yang diperuntukkan bagi anak-anak di bawah usia 17 tahun. Melalui tabungan ini orangtua dapat memberikan pendidikan menabung sejak dini kepada anak agar mereka terhindar dari sifat boros.

Dulu anak diajari menabung melalui celengan. Kini orangtua bisa mendampingi anak menabung melalui bank. Tabungan ini dilengkapi dengan buku tabungan dan ATM atas nama anak.

Meskipun buku tabungan dan ATM tertulis atas nama anak, orangtua masih bisa melakukan pengawasan terhadap setiap transaksi yang dilakukan anak. BNI Syariah menyediakan fitur pengontrol yang akan disampaikan ke orangtua bila anak melakukan transaksi di atas batas yang ditentukan.

Dengan adanya tabungan ini anak diminta lebih bertanggung jawab atas uang yang dipercayakan kepadanya. Selain untuk memberikan pendidikan menabung sedini mungkin, Tunah Hasanah juga mengajarkan sedini mungkin kepada anak tentang perbankan syariah.

Pada akhir tahun BNI Syariah berharap pembukaan tabungan Tunas Hasanah mencapai 200 ribu nasabah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement