REPUBLIKA.CO.ID, MILAN-- Produsen keju jenis keju pecorin0 (keju khas Italia berbahan dasar susu domba/biri-biri) mencari pemasok dari Indonesia. Rencana itu disampaikan secara langsung oleh pengusaha Italia Ricardo Sartori, Representante per l’Italia Panseri Impianti Srl, yang datang langsung ke stand promosi makanan Indonesia yang dilaksanakan oleh Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Milan pada pameran makanan Internasional Cibus di Parma Italia pada 7 – 10 Mei 2012.
Dalam pertemuannya dengan Kepala ITPC Milan, Sumber Sinabutar, Mr. Sartori mengatakan saat ini perusahaannya mengalami kesulitan pasokan susu domba yang selama ini didatangkan dari Suriah. Kondisi keamanan dan politik Suriah yang kurang kondusif, telah mengakibatkan produsen keju domba Italia mengalami kesulitan bahan baku dan mendorong Mr. Ricardo Sartori untuk mencari negara sumber pemasok pengganti dimana Indonesia menjadi pilihan utama.
Ia mengatakan, Italia membutuhkan produsen susu domba (biri-biri) yang mampu menghasilkan 3 juta hingga 5 juta liter susu per tahun. Rencananya, bila Indonesia dipandang sanggup memenuhi kebutuhan susu domba maka perusahaan Italia ini akan datang langsung ke Indonesia untuk meninjau perusahaan pemasok.
Indikasi keseriusan pengusaha ini terlihat dari keinginannya memberikan jaminan bank apabila ada perusahaan di Indonesia yang sanggup memenuhi kebutuhan susu domba dimaksud. Nilai transaksi dari susu domba mentah ini saja menurutnya bisa mencapai Rp. 28 miliar per tahun dan nilainya bisa menjadi lebih tinggi bila telah diolah menjadi keju domba dan diekspor ke Italia dan negara-negara Eropa lainnya.
Beberapa pengusaha kafe dan restoran Italia tampak antusias menjual produk kopi luwak dari Indonesia dan mengatakan telah mendengar dari media internasional mengenai nikmatnya kopi luwak dari Indonesia.
Sebagai informasi, Indonesia telah mencatat total perdagangan dengan Italia sebesar US$ 4.391,15 juta selama tahun 2011 atau meningkat 33,16% dibandingkan dengan nilai US$ 3.297,70 juta di tahun sebelumnya. Hal ini merepresentasikan adanya permintaan Italia yang cukup tinggi terhadap komoditi-komoditi Indonesia, secara khusus untuk produk industri makanan seperti Minyak Kelapa Sawit dan Kopi yang masuk dalam kategori TOP 5 produk yang diimpor Italia dari Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
