REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Maskapai penerbangan Garuda Indonesia akan kembali menjejakkan roda pesawatnya ke Yogyakarta --dari Jakarta dan Denpasar-- pada Ahad (21/11). Hal ini sehubungan dengan kembali dibukanya bandara Adi Sucipto, Yogyakarta, Jawa Tengah.
"Sehubungan dengan telah dibukanya kembali bandara Adi Sucipto, juga sesuai notam (notice to airman) yang dikeluarkan oleh otoritas penerbangan pada hari ini, maka mulai besok, Ahad (21/11) Garuda akan melayani kembali penerbangan ke Yogyakarta dari Jakarta dan Denpasar," kata VP Corporate Communications Garuda Indonesia, Pujobroto, dalam siaran pers Sabtu (20/11).
Namun, terkait pertimbangan aspek keamanan, penerbangan Garuda dari Jakarta dan Denpasar ke Yogyakata akan dilaksanakan secara bertahap. Pujobroto menjelaskan untuk sementara ini penerbangan ke Yogyakarta dilaksanakan pada siang hari, mengingat penerbangan pada malam hari akan sulit untuk dilakukan pendeteksian sekiranya masih ada abu vulkanik.
Garuda melayani rute dari Jakarta ke Yogyakarta dengan dua penerbangan; yaitu GA 206 (berangkat dari Jakarta pukul 09.20 WIB tiba di Yogyakarta pukul 10.25 WIB) dan penerbangan GA 214 (dari Jakarta pukul 15.15 WIB, tiba di Yogyakarta pukul 16.20 WIB). Sementara itu, penerbangan dari Yogyakarta ke Jakarta, masing-masing GA 207 (dari Yogyakarta pukul 11.10 WIB tiba di Jakarta pukul 12.15 WIB) dan GA 215 (dari Yogyakarta pukul 17.00 WIB, tiba di Jakarta pukul 18.05 WIB).
Sedangkan penerbangan dari Denpasar ke Yogyakarta dilayani satu kali penerbangan, yaitu GA 253 (berangkat dari Denpasar pukul 07.00 WITA dan tiba di Yogyakarta pukul 07.15 WIB). Penerbangan dari Yogyakarta ke Denpasar, berangkat pukul 08.00 WIB dan tiba di Denpasar pukul 10.15 WITA).
"Dalam situasi normal, Garuda melayani penerbangan dari Jakarta ke Yogyakarta delapan kali setiap hari. Sedangkan dari Denpasar ke Yogyakarta dua kali setiap hari," ujar Pujobroto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika