REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) membukukan laba bersih sebesar Rp 4,69 triliun per triwulan ketiga 2010. Meningkatnya pencapaian laba bersih perusahaan gas pelat merah ini disokong dari kegiatan operasional perseroan terutama penjualan gas bumi sebesar 821 mmscfd yang meningkat enam persen.
Ditambah lagi, kenaikan volume transmisi gas bumi sebesar 853 mmscfd atau meningkat 12 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. "PGAS memelihara komitmen untuk menyalurkan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan gas bumi di dalam negeri. Sampai dengan bulan September 2010, volume penyaluran distribusi naik sebesar enam persen, sedangkan volume transmisi meningkat sebesar 12 persen,” kata Direktur Utama PGAS, Hendi Prio Santoso, dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat (29/10).
PGAS juga berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp 14,58 triliun. Dengan perolehan laba usaha sebesar Rp 6,99 triliun dan EBITDA sebesar Rp 8,11 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Hendi menambahkan pihaknya juga terus berkomitmen untuk menjaga kinerja produksi dan penyaluran gasnya.
"Untuk itu, kami terus melakukan koordinasi secara erat dengan BPMigas dan Ditjen Migas serta produsen gas untuk menjaga kinerja produksi dan penyaluran gas serta mendapatkan alokasi dari produksi gas yang baru. PGAS juga melakukan alokasi gas bumi terhadap pelanggannya sehingga pemakaian pelanggan tidak mengalami gangguan signifikan,” tambah Hendi.