REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--Gula rafinasi ditemukan dijual secara eceran di beberapa pasar di provinsi DI Yogyakarta untuk konsumen rumah tangga. Hasil pemantauan Republika di Pasar Beringharjo gula rafinasi juga ditemukan dijual secara umum di beberapa tempat seperti di Los 2 dan 3.
Ciri-ciri gula rafinasi adalah warna putih sekali dan lebih. Di Pasar Beringharjo gula rafinasi yang masih ditemukan dengan merk tertentu dan dijual dalam kemasan kecil.
Pemantauan Disperindagkop juga menunjukkan hal yang sama. ''Kami menemukan gula rafinasi di kios/pasar di daerah Godean, Sleman, Wates dan Gunungkidul,'' kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) DIY Surendro pada wartawan, Kamis (8/7).
Dikatakan Surendro, gula rafinasi itu sebetulnya gula impor yang hanya diperbolehkan untuk industri dan tidak boleh dijual di pasaran. Sebetulnya gula rafinasi ini kualitasnya baik dan harganya lebih murah daripada gula lokal. Namuan kalau gula rafinasi dijual di pasaran, maka petani tebulah yang paling dirugikan.
Namun sejauh ini, tak ada tindakan apapun dari pemerintah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
